Ketua KIPRA Toraja Utara Ibu Dating Palembangan bersama Relawan Dating Datang,saat kunjungi warga masyarakat yang terdampak musibah kebakaran di Tagari.Senin,8 Juli 2024. |
RANTEPAO,TORAJAKUNEWS.COM- Ketua Relawan Kita Prabowo (KIPRA) Ibu Dating Palembangan, kunjungi warga masyarakat Toraja Utara di Tagari,yang rumahnya habis dilalap si jago merah kemarin, Minggu,7 Juli 2024,guna memberikan bantuan sembako.
Ibu Dating Palembangan saat menyampaikan kata sambutannya dihadapan keluarga yang terkena musibah kebakaran di Tagari.Senin,8 Juli 2024. |
Kehadiran Ibu Dating Palembangan di posko bencana kebakaran,Senin,8 Juli 2024 disambut gembira oleh segenap rumpun keluarga yang terkena musibah kebakaran di Tagari.Tak kurang Empat Rumah hangus terbakar beserta isinya ludes.
Usai menyerahkan bantuan sembako di posko peduli bencana kebakaran,Ketua KIPRA Toraja Utara Ibu Dating Palembangan bersama puluhan Relawan Dating Datang kepada media ini mengatakan sangat tersentuh melihat mereka ,dan ini kita tidak bisa salahkan siapa-siapa karena namanya musibah tidak ditahu kapan datangnya,karena tidak bisa dibayangkan sebelumnya bencana kebakaran ini akan terjadi seperti ini.
"Tadi saat bertemu dengan para korban musibah kebakaran,dan mendengar curahan hati dari mereka,apa-apa saja yang hilang termasuk uang sebesar Rp 200 juta untuk membayar harga kerbau ikut terbakar",
"Puji Tuhan,saat kami hadir , mereka sangat berterimakasih dimana mereka katakan saat ini kami susah dan sedih ,tapi dengan kehadiran kami tadi sedikit memberi semangat kepada mereka.Mudah -mudahan mereka sehat-sehat bisa taba menerima situasi musibah kebakaran, yang menghanguskan empat rumah sekaligus",tandas Ibu Dating Palembangan yang tak lain Rusmitha Pakondo,SE.
Ibu Dating Palembangan bersama relawan Dating Datang. |
Ditempat yang sama,terkait kehadiran Ibu Dating Palembangan ke posko kebakaran di Tagari guna menyerahkan bantuan sembako,Pabalik atau Papa Lia salahsatu keluarga mewakili dari empat rumah yang terbakar katakan trimakasi atas kehadirannya melihat situasi kami di tempat pengungsian tenda yang kami tempati bersama.Karena musibah kebakaran yang kami hadapi saat ini,sangat berat sekali ,namun karena kami selalu didukung baik melalui doa maupun materi sehingga kami masih dapat bertahan disini.
"Kami dari empat keluarga Ibu ! ,kami tidak mampu membalas kebaikan yang telah ibu berikan kepada kami.Namun kami percaya dan selalu berdoa ,semoga rencana yang akan diteruskan kedepan,lebih-lebih rencana Bapak Dating, semoga kedepannya Tuhan memberkatinya,agar Tuhan bukakan jalan rencana kedepanya.Dan semoga kita semuanya selalu diberikan kebaikan dan kesehatan,sebab kami disini tidak mampu untuk membalas kehadiran ibu,kami hanya bisa berdoa semoga Tuhan menolong kita semuanya ", Kunci Papa Lia .(*)